Lebak, (tabloidpilarpost.com) – Peduli terhadap sesama adalah sikap yang ditunjukan untuk mampu memahami kondisi dari orang lain, ikut merasakan kesulitan orang lain, dan membantu membangkitkan ketika seseorang mengalami kesulitan. Peduli terhadap sesama tidak hanya untuk orang lain, tetapi juga untuk dilingkungan masyarakat.
Seperti yang dilakukan jajaran pengurus Forum Warga Bersatu Banten (Forwatu Banten) membangun rumah milik salah satu warga yang kondisinya memprihatinkan berlokasi di Kampung Bongbong Desa Banjarsari Kecamatan Warunggunung Kabupaten Lebak, Banten pada Minggu (19/1/2025).
Bakti sosial yang dilakukan Forwatu Banten bangun rumah rusak kali ini mengandung tema “ISTANA UNTUK SANG PIATU, LANGIT BERBISIK MELALUI TANGISAN SANG PIATU” sangat berbeda dari kegiatan sosial yang sebelumnya dilakukan. Pasalnya rumah yang hampir roboh tersebut ditempati anak piatu yang bernama Fitri dan kedua adiknya yang hidup dengan kake neneknya.
Fitri ditinggalkan ibunya meninggal dunia karena aksi bunuh diri akibat kesulitan ekonomi. Sementara ayahnya pergi tanpa alasan yang jelas, hingga kini hampir 4 tahun Fitri diurus apa adanya oleh kake neneknya.
Sebelum rumah yang nyaris roboh tersebut dibangun, nampak terlihat jajaran pengurus Forwatu Banten bersama warga setempat terlebih dahulu melakukan ritual doa bersama memohon kepada Allah SWT agar diberikan kelancaran, keselamatan, keberkahan, dan mendoakan para leluhur yang telah meninggal dunia.
“Kondisi kali ini sudah naik hebel, ini adalah bentuk keseriusan kami dengan tim. Salah satu ikhtiar kami adalah bagaimana ini menjadi marwah kita dengan panitia pembangunan istana piatu. Kami rasa jika semua pihak terlibat, dalam waktu dekat kita akan dapatkan rumah yang nyaman untuk ditempati oleh keluarga dari Fitri dan kedua adiknya,” kata Presidium Forwatu Banten, Arwan, S.Pd.,M.Si.
Ayah dari dua anak ini memahami betul bahwa berdonasi itu memerlukan kekuatan keyakinan. Akan tetapi kata Arwan, apa yang kita keluarkan (sedekah) sesungguhnya adalah bagian dari cara kita untuk meluruskan nilai-nilai kesantunan kita kepada sosial dan rasa empati terhadap sesama.
“Hari ini kita tampak sudah berupaya setalah membongkar rumah yang nyaris roboh, beberapa tukang sudah kita siapkan untuk membantu pembangunan istana Fitri dan adik-adiknya,” ujarnya.
Arwan menyampaikan Forwatu Banten melakukan aktivitas sosial ini bukan bermaksud ria, tetapi dalam rangka untuk mengajak dan memberikan stimulasi kepada masyarakat agar membantu sesama terutama yang berada dilingkungan terdekat.
“Dipinggir rumah kita tengok tetangga kita apa sudah makan apa belum, disekitar rumah kita apakah tetangga terlilit persoalan apa tidak, maka turun bersama-sama untuk membantu karena kita sebagai manusia saling membutuhkan satu sama lain,” ajaknya.
“Insya Allah doakan perjuangan kami, satu minggu ini legacy kami datangnya Forwatu Banten ke sini lagi dalam rangka peresmian rumah piatu yang insya Allah akan diresmikan oleh kami bersama memberikan manfaat kepada Fitri sebagai penerima bantuan ini,” harapnya.
Sementara itu, Sekretaris Umum Forwatu Banten, M.Riswanto, A.Md.Kom mengajak ke semua pihak untuk menyisihkan rezekinya agar pembangunan Istana Piatu ini terselesaikan dengan baik. “Siapa saja yang melihat giat Bakti Sosial Forwatu Banten ini, kami mengajak ke semua pihak untuk menyisihkan rezekinya agar pembangunan Istana Piatu ini terselesaikan dengan baik,” ajak Pria yang akrab disapa Aris ini.