Muara Enim,(tabloidpilarpost.com) – Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan dan pemberdayaan masyarakat, Bhabinkamtibmas Desa Lingga, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim, Aipda Walid Bayu Setiawan, melaksanakan kegiatan sambang warga sekaligus monitoring perkembangan tanaman sawi Pakcoy di Dusun IV Klawas, Senin (30/12/2024).
Kegiatan yang dimulai pukul 10.00 WIB ini berfokus pada Pekarangan Pangan Bergizi (P2B), sebuah inisiatif untuk mengoptimalkan lahan pekarangan rumah dengan metode hidroponik. Pekarangan milik warga bernama Rania Siska menjadi contoh upaya pertanian modern di tengah keterbatasan lahan. Dengan luas lahan sekitar 16 meter persegi, tanaman seperti cabai, terong, dan sayuran ditanam menggunakan metode hidroponik. Saat ini, sebanyak 250 batang tanaman berada dalam tahap pertumbuhan dan belum memasuki masa panen.
Dalam kunjungannya, Aipda Walid Bayu Setiawan memberikan motivasi kepada pemilik pekarangan serta memberikan edukasi tentang pentingnya ketahanan pangan lokal. “Melalui program ini, kami ingin mendorong warga memanfaatkan pekarangan rumahnya untuk menghasilkan pangan bergizi. Selain mendukung kebutuhan rumah tangga, hasilnya juga dapat memberikan nilai ekonomi tambahan bagi keluarga,” ujarnya.
Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra, SH, SIK, MSi, melalui Kasi Humas AKP RTM Situmorang, menyatakan dukungannya terhadap kegiatan yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Desa Lingga. “Upaya ini sejalan dengan visi Polri untuk hadir di tengah masyarakat, memberikan solusi nyata terhadap tantangan kebutuhan pangan dan mendukung pemberdayaan masyarakat lokal,” jelasnya.
Program P2B di Desa Lingga memang masih dalam kategori non-percontohan. Namun, langkah yang diambil oleh Aipda Walid Bayu Setiawan menunjukkan semangat Polri dalam mendampingi masyarakat menuju kemandirian pangan. Dengan metode hidroponik, warga Desa Lingga diharapkan mampu mengembangkan hasil pertanian yang sehat, hemat lahan, dan berkelanjutan.
Kegiatan seperti ini menjadi inspirasi bagi desa-desa lain untuk terus bergerak dalam menciptakan ketahanan pangan yang kuat di tingkat lokal. “Kami harap dukungan Polri ini bisa menjadi pemicu semangat warga untuk memanfaatkan potensi pertanian yang ada, terutama dengan teknik modern seperti hidroponik,” tutup AKP RTM Situmorang.
