Malang, (Tabloidpilarpost.com), Acara peringatan hari jadi Desa Sidodadi ke 148 dan peringatan HUT RI ke 78 di Desa Sidodadi moderasi beragama berlangsung khidmat ,dan meriah ,menarik serta sukses.
Acara tersebut di gelar di Pendopo Desa Sidodadi ,kecamatan Gedangan yang berada di wilayah kabupaten Malang Jawa Timur pada hari Rabu(9/8) Pukul 08.00.WIB sampai selesai sedangkan sore Pukul 14.00 WIB santunan anak yatim dan acara puncak di lapangan Desa Sidodadi malam hari Pukul 20.30 WIIB sampai selesai dengan hiburan Wayang Ki Gendeng Ardianto Blitar.
Adapun yang hadir pada acara Bersih Desa dengan dikemas peringatan hari jadi Desa Sidodadi ke 148 dan peringatan HUT RI ke 78 di Desa Sidodadi yaitu Kades Sidodadi Soelan, Muspika,perangkat BPD,perangkat LPMD,Kepala lembaga SD/MI/SMP/Mts SMA ,sesepuh, ketua panitia,RW/RT dan tamu undangan.
Desa Sidodadi termasuk Desa Moderasi beragama karena warga masyarakat beragam beragama dan guyup rukun terdiri agama Hindu,Budha ,mayoritas Islam sehingga acara bersih desa di awali doa dari warga masyarakat Sidodadi di awali doa dengan cara Hindu dilanjutkan sesi kedua bergantian yang berumat agama kresten berdoa menurut keyakinannya serta yang terakhir beragama Islam berdoa sesuai keyakinannya.
Setelah upacara keagamaan masing masing keyakinan selesai pembukaan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Pembacaan sejarah desa yang di bacakan oleh Abdul Fitri, sambutan ketua panitia Suharji,Kepala Desa Soelan,ketua BPD Ali Pasha dan tasyakuran oleh bapak Kasmadi,Doa Mbah Yai Nasir serta terakhir acara ramah tamah
Menurut Kades Sidodadi Bapak Soelan di sela sela acara saat di wawancara Media Tabloid Pilarpost mengatakan,” acara hari ini untuk memperingati hari jadi Desa Sidodadi ke148dan peringatan hari HUT ke 78 doa bersama dalam arti bukan mencampur adukkan agama tetapi karena di sini desa Moderasi beragama yang mana warga masyarakat Sidodadi terdiri dari berbagai agama yaitu,Islam,Hindu, Kresten.,” jelasnya.
Sehingga saya sebagai kepala Desa di Sidodadi memberi waktu,ruang dan tempat di acara ini kepada warga masyarakat untuk berdoa secara bergantian menurut agama dan keyakinannya dii awali dari doa yang beragama Hindu dilanjutkan bergantian beragama Kresten selanjutnya warga masyarakat yang beragama Islam
Berdoa menurut keyakinannya karena warga masyarakat di sini berbagai kegiatan penuh toleransi ,guyup rukun sehingga aman ,nyaman dan tujuan doa warga masyarakat berbagai agama dengan doa menurut keyakinan masing masing menginginkan ,mengharapkan Desa Sidodadi aman ,nyaman,tentram serta dijauhkan dari segala mara bahaya ,” pungkas Kades Soelan yang ramah kepada siapa saja.
Sedangkan acara di malam hari di lapangan Sidodadi yang di mulai Pukul 20.30 WIB Hiburan campursari,Pukul 21.22 WIB sambutan Camat Gedangan Teguh Susetyo,S.sos ,Pukul 21.30 WIB sambutan bapak Darman Anggota DPRD Kabupaten Malang,Pukul 21.40 WIIB penyerahan secara simbolis tokoh wayang Gatot Koco oleh ketua penyelenggara bersih desa bapak Jumari kepada kepala Desa Sidodadi Bapak Soelan selanjutnya diserahkan kepada Dalang Ki gendeng Ardianto. Selanjutnya di mulainya pertunjukan wayang kulit dengan lakon “Wahyu Jayaningrat”.
(Suryadi Tpp/Sdj Tpp)