Nunukan,(Tabloidpilarpost.com)-Seorang Pemuda “Yudistir Bendon (35)” warga Rt. 16 Kelurahan Nunukan Tengah, Kecamatan Nunukan, Kabupaten Nunukan, diduga tewas tersambar petir.
Peristiwa tersebut terjadi pada, Senin (07/08/2023) sekitar pukul 11.45 wita. Korban saat itu sedang merintis kebunnya, di sekitar lahan yang dirintisnya tersebut terdapat pohon aren dan pohon kelapa.
Di tengah sedang bekerja, tiba- tiba petir menyambar pohon kelapa dan aren, lalu menyambar korban. Rekannya, Esron yang berada di lokasi kejadian langsung mengevakuasi rekannya.
Kapolsek Nunukan Ipda Disco Barasa, SH, MH mengatakan, sekitar pukul 08.00 wita, korban ke tempat kejadian (Kebun) membawa parang dengan maksud membersihkan rumput di sekitar pohon Aren dan kelapa yang berdekatan.
Sekira pukul 12.00 wita, tiba- tiba ada petir bersuara kencang menyambar ujung parang yang di pegang korban untuk membersihkan rumput sekitar pohon kelapa dan pohon Aren.
“Akibatnya korban terjatuh kebelakang dan tidak sadarkan diri. Kemudian korban langsung dibawa ke Puskesmas Nunukan untuk mendapatkan pertolongan media”, ujar Kapolsek Nunukan.
Saat di Puskesmas, korban tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia.
Pantauan media ini, korban disemayamkan di rumah pamannya di Jl. Pongtiku RT. 16 kelurahan Nunukan Tengah Kecamatan Nunukan Kabupaten, Nunukan Kalimantan Utara.
“Suasana rumah duka saat ini dipenuhi masyarakat Toraja”. (***).