Trenggalek, (Tabloitpilatpost.com), Labuh larung semboyo pantai prigi Kabupaten Trenggalek, merupakan upacara adat tahunan perwujutan rasa syukur para nelayan serta permintaan keselamatan saat bekerja mencari ikan di laut.
Kegiatan agenda rutin tiap tahun ini, juga menjadi embrio Prigi Beach Carnival bukan hanya upacara adat sebagai wujud sukur nelayan atas tangkapan ikan yang berlimpah, namun juga festival pantai yang menarik perhatian masyarakat.

Kegiatan labuh larung laut ini juga diharapkan memberikan dampak daya ungkit ekonomi bagi masyarakat. Tridisi tahunan ini dimulai dari arak arakan buceng raksasa atau tumpeng raksasa dari Pantai Cengkrong menuju Pantai Prigi hingga Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Prigi ,Desa Tasikmadu Kecamatan Watulimo,Sabtu (3/6/2023).
Gelaran acara labuh larung semboyo dilakukan selama empat hari berturut turut , ucap Bupati Trenggalek, salah satunya dihari ketiga ini ,bertepatan dengan tahun sebelumnya atau diadakan carnival yang menyatu semua elemen kreatif mulai dari kuliner,fashion dan lainya. Kedepan harapannya nanti akan banyak even yang masuk. Dan ini masih tahun pertama fetival pantainya. Kedepan diharapkan bisa menjadi agenda rutin tahunan yang bisa mengangkat ekonomi masyarakat,” ucapnya.
Tujuan adat larung semboyo menjadi momentum menarik dimana ada budaya sedekah laut yang dulestarikan menjadi atraksi bagi masyarakat yang lain. Dalam rangkaian kegiatan juga mempromosikan bahwa di Trenggalek punya banyak pantai yang bagus dan didukung oleh infrastruktur yang sudah jadi.
Meskipun jalur lintas selatan (JLS) belum ijin operasionalnya ,tapi nanti segera dibuka Bandara Kediri. Bahkan untuk Agustus akan dicoba penerbangan pertama dan Desember akan dibuka untuk publik. Untuk tol yang berbatasan Trenggalek-Tulungagung juga sudah penetapan lokasi saat ini masih pembebasan lahan,” ujar gus ipin.
Patut disukuri apa yang sudah dibangun saat i’ni dapat berguna bagi masyarakat .Hal ini tentunya bisa menggerakkan sektor ekonomi kususnya melalui event dan juga pertunjukan seperti ini.Biasanya kunjuan wisata Trenggalek sebayak 800.000, sampai perbulan kemarin mencapai 500 .000 kunjungan wisatawan.Jadi kita target diatas 1 juta sampai akir tahun 2023,” ucap Bupati Aripin.
Gelaran selama empat hari berturut turut diharapkan membuat spending lebih lama bagi wisatawan untuk tinggal berlibur menikmati pesona wisata yang disuguhkan.Dengan itu ada uang yang beputar lebih banyak.Tunggu nanti kita akan segera kita akan meluncurkan kalender event untuk menyambut bandara kediri. Jadi insyaalloh digelar event spell bocorannya 100 festival desa wisata yang akan terselenggara yang ada di Kabupaten Trenggalek.( sid)