https://wa.me/message/BV47FMX3QBOIJ1 https://wa.me/message/BV47FMX3QBOIJ1
  • Redaksi
  • Pedoman Media Cyber
  • Penawaran Pemasangan Iklan
  • Kontak Kami
Selasa, 20 Mei 2025
  • Login
Tabloid Pilar Post
ADVERTISEMENT
  • Pemerintahan
  • Kesehatan
  • Politik
  • Hukum
  • Daerah
  • Pendidikan
  • Olah Raga
No Result
View All Result
  • Pemerintahan
  • Kesehatan
  • Politik
  • Hukum
  • Daerah
  • Pendidikan
  • Olah Raga
No Result
View All Result
Tabloid Pilar Post
No Result
View All Result
Home Peristiwa

Andi Imran Massoewalle, Ungkapnya Sejarah Butta toa dan Budaya Pasapu

Pilar Post by Pilar Post
01/12/2022
in Peristiwa
0
Andi Imran Massoewalle, Ungkapnya Sejarah Butta toa dan Budaya Pasapu
https://wa.me/qr/YHEMUDHEIEQNP1
https://wa.me/qr/YHEMUDHEIEQNP1

Bantaeng,(Tabloidpilarpost.com), Mengulik Sejarah Bantaeng Butta toa Komunitas Pakampong Tulen (Komplen) Kabupaten Bantaeng mengelar bicang Kampung budaya.

Komunitas pemerhati budaya yang konsen mengangkat kisah dan sejarah di Kabupaten Bantaeng yang di kenal sebagai Tanah tua (Butta toa), memasuki usianya ke-768 bincang budaya kali ini mengangkat tema” Patonro atau Pasapu” dalam bingkai budaya dan identitas.

Baca juga:

  • Semarak HJB ke-770, Acara Festival Budaya Butta Toa Resmi Dibuka
  • Hadirkan Pameran Inovasi Pemkab Bone dan Pemkab Wajo Ikut Menyambut HJB ke-770 Tahun,…

Bincang budaya ini digelar di taman pantai Seruni Kel.Tappangjeng Selasa,(29/11/22) dengan menghadirkan tokoh budaya Kabupaten Bantaeng, Drs Andi Imran Massoewalle, Sulhan Yusuf, CO Boetta ilmue serta Drs. Muhammad Haris, M.Si. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bantaeng.

Dalam kesempatan itu, Andi Imran Massoewalle kembali mengulik Kisah dan sejarah terbentuknya kerajaan Bantaeng serta budaya pasapu.

Menurutnya, Budaya Pattoro atau Pasapu jauh sebelum Kerajaan Bantaeng itu ada dimana pada zaman itu disebut A’ Dampang zaman itu masih kacau balau bahkan Kabupaten Bantaeng dalam bahasa Lontara disebutkan “Butta Toa, Butta si Lampang Lampang.” yang artinya Bantaeng memiliki wilayahnya yang belum luas.

Dikatakannya bahwa Setiap daerah memiliki Budayanya yang berbeda-beda, namun dengan adanya momen sejarah yang terjadi di Sulawesi Selatan sehingga mengalami pergeseran sehingga Passapu itu di abaikan.

_”Itu terjadi setelah perjanjian Bungaya takluknya Raja Gowa, Sultan Hasanuddin di hadapan Raja Bone, Aru Palakka dimana kerajaan di Sulawesi Selatan dikuasainya.

Disinilah cikal bakal membuming nya budaya Songko Pamiring karna adanya hubungan keluarga melalui pernikahan putra mahkota Raja Bone, La patau Matana Tikka, Mattiroe ri Nagaulen Raja Bone ke XVI dengan anak kerajaan Gowa dan salah satunya kerajaan Bantaeng,

Sehingga budaya Songko Pamiring membuming di Sulawesi Selatan sehingga pasapu terkikis dan di abaikan.”jelas Andi Imran

Lebih jauh dirinya berharap melalui bincang budaya ini bukan hanya bicara soal Pasapu namun melalui momentum ini bagaimana mengetahui sebenarnya secara keseluruhan sejarah dan budaya di Bantaeng yang dikenal dengan Adat 12 (Dua belas) nya

Tak kala penting adalah agar adat dan budaya dijadikan sebagai penopang dari segala tuntutan agama, baik Qur’an maupun hadist agar istilah Mayu Si Parampe Tallang Si paumba tidak menjadi retorika belaka.” Ungkap Andi Imran.

Sementara itu, kepada Dinas pendidikan dan kebudayaan, Muhammad Haris mengatakan bahwa saat pemerintah melalui visi Misinya yang berorientasi pada kemajuan, keadilan, lingkungan, agama, budaya dan kearifan lokal.

Telah mengangkat progam yang berbasis kearifan lokal melalui Sabtu Bakat yang hanya dimiliki kabupaten Bantaeng dari 500 lebih kabupaten kota dan diakui oleh badan standar pendidikan Nasional.

_”Sabtu Bakat adalah Progam yang mengekspos minat dan bakat, anak-anak peserta didik melalui Seni dan budaya serta Olahraga yang didalamnya mengangkat dialek bahasa Bantaeng ” Ungkapnya

Tujuannya agar kita tidak jadi penonton dan tidak diceritakan agar generasi kita kedepannya tau dan paham apa yang menjadi kearifan lokal di kabupaten Bantaeng

_” Insyaallah pada momen hari jadi Bantaeng ke-768 pada tanggal 7 Desember 2022, seluruh kepala sekolah, TK SD, dan SMP akan menggunakan passapu” ujarnya

Ditempat yang sama pengiat literasi kabupaten Bantaeng Sulhan Yusuf, mengatakan bahwa salah satu tolak ukurnya majunya sebuah Bangsa, terletak dari hadirnya sebuah literasi salah satunya literasi Budaya.

Untuk itu diperlukan pelaku-pelaku budaya, bukan hanya sekedar mewariskan namun mempersiapkan hadirnya perubahan-perubahan budaya.

“Ciri khas tidak boleh hilang, Pasapu bisa bervariasi bentuknya namun subtansinya tidak bergeser kalau masa lampau hanya 2, Patinri dan Padompe dan sekarang beraneka ragam itu adalah proses genetika dalam bentuk material”ujarnya

Dimana secara simbolik di dalamnya terdapat pesan-pesan moral di Butta toa Bantaeng yang pandangan dunianya dititipkan pada sebuah Passapu.

(Ismail Opet Tpp/Sdj Tpp)

Loading

https://wa.me/qr/YHEMUDHEIEQNP1
Previous Post

Pemerintah Kota Cimahi Selenggarakan Forum Satu Data Tahun 2022

Next Post

Kabur ke Sinjai Pelaku Penganiayaan Anak Dibawa Umur Diringkus Tim Satuan Reskrim Polres Bantaeng

Berita Lainnya

Isu Pungli di Posko GM OKU Timur Dibantah, Tim Investigasi Temukan Fakta Berbeda

Isu Pungli di Posko GM OKU Timur Dibantah, Tim Investigasi Temukan Fakta Berbeda

by wahyudi
24/04/2025
0

Oku Timur, (tabloidpilarpost.com) - Setelah maraknya isu di media sosial terkait dugaan pungutan liar (pungli) di Posko GM, Kota Baru...

Hasil penerusan: YG dan CN tak terlibat urusan di pasko Gm Martapura

Hasil penerusan: YG dan CN tak terlibat urusan di pasko Gm Martapura

by wahyudi
24/04/2025
0

OKU Timur, (tabloidpilarpost.com) - Setelah maraknya isu di media sosial terkait dugaan pungutan liar (pungli) di Posko GM, Kota Baru...

SAPA Desak Pemerintah Aceh Hentikan Anggaran untuk Instansi Vertikal di APBA 2025

SAPA Desak Pemerintah Aceh Hentikan Anggaran untuk Instansi Vertikal di APBA 2025

by SOFYAN SJAM
15/04/2025
0

Banda Aceh, (Tabloidpilarpost.com),  Serikat Aksi Peduli Aceh (SAPA) mendesak Pemerintah Aceh untuk segera menghentikan alokasi anggaran bagi instansi vertikal dalam...

Menjelang Lebaran, Komplek Pertokoan Pasar Jumat Purwakarta Habis Dilahap Sijago Merah

Menjelang Lebaran, Komplek Pertokoan Pasar Jumat Purwakarta Habis Dilahap Sijago Merah

by Hans Budhi
22/03/2025
0

Purwakarta, (tabloidpilarpost.com.)- komplek pertokoan Pasar Juma’ah Purwakarta yang dikenal oleh masyarakat Purwakarta dengan GS habis terbakar dilalap si jago merah,...

Teror terhadap kebebasan pers ! jurnalis Tempo mendapatkan kiriman paket kepala babi

Teror terhadap kebebasan pers ! jurnalis Tempo mendapatkan kiriman paket kepala babi

by Hans Budhi
21/03/2025
0

Jawa Barat, (tabloidpilarpost.com) - Salah seorang jurnalis Tempo desk politik sekaligus host siniar "Bocor Alus" Francisca Christy atau yang biasa...

Fakta lain di balik lokasi arena judi sabung Ayam way kanan Lampung

Fakta lain di balik lokasi arena judi sabung Ayam way kanan Lampung

by Hans Budhi
18/03/2025
0

Jabar,  (tabloidpilarpost.com) Kapendam II/Sriwijaya, Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar, mengungkapkan bahwa lokasi terjadinya peristiwa penembakan yang menewaskan tiga anggota...

Next Post
Andi Imran Massoewalle, Ungkapnya Sejarah Butta toa dan Budaya Pasapu

Kabur ke Sinjai Pelaku Penganiayaan Anak Dibawa Umur Diringkus Tim Satuan Reskrim Polres Bantaeng

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No Result
View All Result

Berita Populer

  • Memalukan.,2 Oknum Anggota POLRI Bejat di Grebek Suaminya SENDIRI yang Juga Anggota POLRI Aktif

    Memalukan.,2 Oknum Anggota POLRI Bejat di Grebek Suaminya SENDIRI yang Juga Anggota POLRI Aktif

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cerita Diki Nugraha Pembina Utama Taksi Bluebird Bandung Barat, Ini Katanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Seorang Istri Tewas Di Bunuh Oleh Suaminya Dengan Cara Di Bekap Dengan Bantal Dan Mulut Korban Di Sumpal Baso

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • LMP (Laskar Merah Putih) TAK BERGALITAS DIBUBARKAN PAKSA oleh APARAT GABUNGAN TNI POLRI KOTA MAKASSAR

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pernikahan Secepat kilat Terjadi di Kabupaten Jeneponto Tepatnya di Desa Jombe Kecamatan Turatea

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Kategori

  • Daerah
  • Hukum
  • Informasi
  • Kasus
  • Keagamaan
  • Kesehatan
  • Kriminal
  • Olah Raga
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Pilar Bali
  • Pilar Banten
  • Pilar Jabar
  • Pilar Jakarta
  • Pilar Jambi
  • Pilar Jateng
  • Pilar Jatim
  • Pilar Kalimantan
  • Pilar Lampung
  • Pilar Maluku
  • Pilar NTB
  • Pilar NTT
  • Pilar Papua
  • Pilar Riau
  • Pilar Riou
  • Pilar Sulawesi
  • Pilar Sumatra Selatan
  • Pilar Sumatra Utara
  • Pilar Tangerang
  • Politik
  • Sosial
  • Uncategorized
  • Redaksi
  • Pedoman Media Cyber
  • Penawaran Pemasangan Iklan
  • Kontak Kami
Pasang Iklan : 0882-2436-0931

© 2021 tabloidpilarpost.com

  • Login
No Result
View All Result
  • Pemerintahan
  • Kesehatan
  • Politik
  • Hukum
  • Daerah
  • Pendidikan
  • Olah Raga

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In