Nunukan, (Tabloidpilar post.com) – Penanganan wabah virus corona (Covid- 19) di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara), terus menunjukkan peningkatan dan perbaikan secara signifikan
Jika trend positif itu bisa terus terjaga, maka selangkah lagi daerah Kabupaten Nunukan akan berada di level – 1. Sampai saat ini, Nunukan masih berada di zona kuning dan level 2 PPKM
Berita gembira ini disampaikan oleh Juru Bicara Satgas Penanganan Covid – 19, Aris Suyono, dalam rapat Evaluasi Satgas Penanganan Covid – 19 di Kabupaten Nunukan yang dilaksanakan secara hybrid (online dan offline) di Kantor Bupati pada, Rabu (1/12/2021)
Seperti yang dikutip dari laman resmi forkompimda Setda Kabupaten Nunukan, Rapat dipimpin oleh Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid, SE., MM., Ph.D selaku ketua satgas Covid – 19, diikuti secara langsung oleh Wakil Bupati (Wabup) H. Hanafiah, SE., M. Si, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Nunukan Serfianus, S. IP., M.Si, Asisten Pemerintahan dan Kesra Muhammad Amin, SH, Kepala Dinas Kesehatan dr. Tololiu, Kabag Prokompim Hasan Basri, S. IP, yang diikuti secara virtual oleh Jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), para Camat, Lurah dan Kepala Puskesmas di Nunukan
Aris Suyono dalam paparannya menyebutkan bahwa, angka kesembuhan hingga bulan November tahun ini mencapai 97,69 persen, lebih tinggi dari capaian nasional sebesar 96,43, persentase pasien meninggal sebesar 2,20 persen di bawah angka kematian nasional sebesar 3,38 persen.
Dan angka penambahan kasus aktif hanya 0,11 persen dibawah kasus aktif nasional sebesar 0,19 persen. Angka positif rate hanya 1 persen, sangat jauh dari standar yang dietatpkan WHO sebesar 5 persen”.
Selain itu, kata Aris Suyono, capaian vaksinasi hingga minggu ke – 48 ini juga telah mencapai angka 64,49 persen untuk dosis I dan 49,19 untuk dosis 2.
Angka ini merupakan koreksi atas data laporan yang masuk dimana angkanya baru mencapai 51,85 persen dosis I dan 34,94 untuk dosis 2”.
Menurut Aris, ada kesalahan jumlah data sasaran vaksin selama ini, dari awalnya 182. 886 menjadi 146. 007.
Hal itu disebabkan oleh masih dimasukannya anak – anak hingga usia 12 tahun sebagai target sasaran vaksin.
Menurut Aris, mengingat masih ada sisa waktu kurang lebih 1 bulan, maka target vaksinasi 70 persen di akhir tahun 2021 rasanya tidak terlalu sulit untuk dicapai.
“Jika trend positif ini terus terjaga, maka selangkah lagi kita bisa mencapai level 1. Dengan catatan tidak ada varian baru yang masuk,” kata Aris Suyono.
Menanggapi paparan yang disampaikan oleh Aris Suyono, Bupati Laura mengaku gembira dan bersyukur.
Menurut Laura, capaian itu menunjukkan berbagai upaya yang sudah dilakukan oleh Satgas Penanganan Covid– 19 dan masyarakat selama ini telah berjalan dengan baik.
Kendati demikian, Laura berharap agar masyarakat tidak cepat merasa berpuas sehingga kehilangan kewaspadaan.
“Kita bersyukur atas capaian selama ini, tapi jangan cepat puas, harus tetap hati – hati dan selalu jaga Protokol Kesehatan (prokes).
Selain itu, yang belum divaksin cepat – cepat ikut vaksin,” kata Laura. (Prokompim/ Rdm).