(Tabloidpilarpost.com), Serka Juhimin Lani Jabatan Ba Harwatmer Ton Harwatmer Denma Pusdikarmed meninggal dunia saat melaksanakan Garjas A
Adapun Kronologis kejadian sekitar pkl. 07.00 dilaksanakan Kegiatan Penyelenggaraan Garjas Periode II Pusdikarmed bertempat di Lapangan Jarot Supadmo diikuti oleh 69 orang anggota Pusdikarmed.
Sebelum pelaksanaan Garjas dilaksanakan pengecekan Tensi oleh Tim Kesehatan Dipimpin Dokter Pusdikarmed, dengan hasil tensi 120/80 an.Serka Juhimin Lani Nrp 31970478180476 Baurharwatmer Ton Harwat Denma Pusdikarmed, sehingga Ybs dinyatakan bisa mengikuti kegiatan Garjas bersama anggota Pusdikarmed lainnya.
Saat dilaksanakan Garjas sekitar pukul 07.30 ketika pelaksanaan Garjas A memasuki putaran ke 3 di meter ke 220 , yang bersangkutan tiba tiba terjatuh dan setelah didekati oleh petugas pengawas, ternyata Ybs mengalami pingsan sehingga diberikan oksigen bantuan dan tindakan resusitasi oleh dokter Pusdikarmed, tetapi karena belum ada respon maka Ybs langsung dibawa ke UGD RS Dustira dengan menggunakan Ran Ambulance Pusdikarmed kemudian setelah observasi Ybs langsung di bawa ke Ruang ICU RS. Dustira dimana Ybs, dilaksanakan kejut jantung ada nafas spontan dilakukan pemasakan alat bantu nafas (ETT) masih dalam keadaan belum sadar lalu lanjutkan penangan intensif di Ruangan ICU.
Saat pemeriksaan Insentif Serka Juhimin Lani dinyatakan meninggal dunia oleh Dokter Spesialis Jantung Mayor Ckm dr Huda SpJP, dengan diagnosa Henti Jantung penyebab Jantung Koroner.
Langkah tindakan yang dilaksanakan sebelum pelaksanaan Garjas, Pemeriksan Suhu Berdasarkan WBGT 28 Derajat Celcius indikator menunjukan warna Hijau.
Sebelum pelaksanaan Garjas semua peserta diperiksa tensinya dan ditanya apabila ada keluhan, Ybs hasil tensi normal (120/80) dan tidak menyampaikan ada keluhan serta tidak ada riwayat sakit jantung.
Kegiatan pelaksanaan Garjas dimulai, hasil tensi semua peserta diumumkan oleh Pajas sebagai koordinator Garjas serta pada saat penekanan sebelum pelaksanaan Garjas, semua peserta tidak menyampaikan adanya keluhan/permasalahan.
Pertolongan pertama dengan diiberikan Oksigen dan dipijat jantung (resusitasi) oleh Serka Sutanto (Bakes Tim Kesehatan Pusdikarmed) lalu Dievakuasi ke RS. Dustira oleh Tim Kesehatan.
Danpusdikarmed mendatangi RS Dustira dan meminta kepada Para Dokter di Ruang ICU RS Dustira agar Tim Medis memberikan yang terbaik dan maksimal dalam perawatan Serka Juhimin Lani
(Erwin Tpp/Sdj Tpp)