Maluku.(TabloidPilarPost.com)- Pernyataan sikap Ketua Dewan Perwakilan Daerah tinggkat dua (DPD II) Partai Golkar Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) Alan Hehanussa beberapa waktu lalu yang menolak dengan tegas suksesi pelaksanaan Rakerda dan Rapimda Partai Golkar Provinsi Maluku dinilai sangat tidak beralasan dan dapat mencederai citra partai Golkar di SBB.
Hal itu di sampaikan oleh Yusuf Letsoin
Wakil Ketua Bidang Hubungan Ormas DPD II Partai Golkar SBB kepada median ini, Selasa (21/9/2021)
Iya menyangkan pernyataan sikap Hehanusa, yang sepihak dan tanpa melalui kordinasi dengan rekan-rekan pengur Partai dalam mengambil keputusan penolakan Rapimda, dan Rakerda DPD I Provinsi Maluku yang di targetkan dalam waktu dekat bakal digelar di Kabupaten yang bertajuk Saka Mese Nusa ini.
Menurut Letsoin, statement Hehanussa, dinilai sangat tidak berasalan, dan terkesan mengada-mengada, secara organisasi semestinya ini persoalan internal, yang bisa dikoordinasikan dengan baik dan tidak perlu di sampaikan secara terbuka atau di publish ke media.
Dengan demikian saya selaku kader Golkar sangat menyesalkan sikap yang diambil oleh Ketua DPD II Golkar SBB itu” ungkap Letsoin.
sebagaimana diketahui Rapat Pimpinan Daerah (RAPIMDA) dan Rapat Kerja Daerah (RAKERDA) adalah hajat dari DPD partai Golkar Provinsi Maluku yang saat ini di nakhodai bapak Ramli. I. Umasugi, SP, MM.
apa yang disampaikan oleh ketua DPD II Partai Golkar tersebut tersebar luas di beberapa media elektronik dan hari ini menjadi perbincangan hangat diantara pengurus dan simpatisan dinilainya sangat menciderai dan berpengaruh terhadap citra partai, statemen Ketua DPD II Partai Golkar SBB ini, dihawatirkan akan menimbulkan terjadinya distorsi dan hilangnya kepercayaan publik, terhadap Partai Golkar di Kabupaten ini” ungkap Letsoin.
mestinya momentum pelaksanaan Rakerda dan Rapimda Partai Golkar Provinsi Maluku menjadi ajang menunjukan soliditas Partai Golkar Kabupaten Keram Bagian Barat.
Menurut Letsoin, Golkar SBB yang saat ini dipimpin bung Alan Hehanussa, diperhadapkan dengan situasi yang tidak mengenakan, konsolidasi partai tidak berjalan dan statis.
“Selain itu ada beberapa hal yang sampai saat ini belum dituntaskan oleh saudara Alan Hehanussa, selaku Ketua terkait pelaksanaan pelantikan pengurus DPD II Partai Golkar Kabupaten SBB sehingga secara organisasi kita diperhadapkan dengan situasi kebatinan yang tidak mengenakan” tambahnya.
dengan demikian kami mendukung sepenuhnya dan siap mensukseskan pelaksanaan rakerda dan rapimda DPD partai golkar Provinsi Maluku di Kabupaten SBB.
“selanjutnya kami meminta kepada Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Maluku untuk segera mengambil langkah organisasi dan memberikan sanksi kepada Ketua DPD II Partai Golkar SBB, saudara Alan Hehanussa, karena dinilai telah melakukan pembangkangan terhadap kebijakan partai”Tutup Letsoin.(All/TPP).