Batu Bara,Sumut, (Tabloidpilarpost.com), Pembangunan sarana dan prasarana jalan dikawasan Kabupaten Batu Bara terus digenjot pemerintah setempat. Namun, kali ini terlihat aneh, pembangunan jalan setapak di areal Perumahan Bersubsidi di jalan nangka perumahan permai Desa Tanah Merah, Kec. Air Putih, Kab. Batu Bara. Diduga, proyek tersebut merupakan proyek siluman, selain banyak kejanggalan dalam pekerjaannya, proyek jalan bernilai ratusan juta tersebut tak memiliki plank.
Berdasarkan hasil amatan kru media dilapangan, Jumat ( 2/7/2021) siang, panjang jalan yang diperkirakan mencapai ratusan meter dengan lebar sekitar 3 meter ini diduga dikerjakan asal jadi.
Lantai kerja proyek jalan dimaksud hanya sebagian yang ditimbun dengan kerikil,sedangkan sebagian besar lantai nya masih tanah tanpa ada nya pengerasan terlebih dahulu.sehingga jalan yang dibangun terlihat bergelombang.
Pada sisi pinggir jalan terhitung memiliki tebal 10 cm, sedangkan pada bagian tengah jalan hanya memiliki ketebalan antara 5 sampai 7 cm.
Pengerjaan jalan ini juga tidak menggunakan besi sebagai pengikat beton dan dikerjakan secara manual. Tidak diketahui pasti berapa campuran beton. Apakah kualitas beton tersebut telah sesuai aturan yang ditetapkan pemerintah.
Bila dilihat dari pekerjaan yang dilakukan secara manual, dikhawatirkan jalan tersebut yang yidak ada pengerasan terlebih dahulu dan tidak pakai besi pengikat sebagaimana mestinya, tidak akan bertahan lama, sebab pekerjannya tidak sesuai dengan standart Rabat Beton yang biasanya dikerjakan oleh pemerintah.
Hal ini bertentangan dengan Undang Undang No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. “Pastinya ini pekerjaan siluman. Kalau memang ini pekerjaan resmi pemerintah, tentu memiliki plank proyek yang menjelaskan proyek apa yang sedang dikerjakan,berapa lama waktu pengerjaannya, CV.Rekanan yang mengerjakan,Volume,maupun nilai Rupiah dari pekerjaam tersebut.
Untuk mendapat informasi yang lebih akurat kru mediawmcoba konfirmasi kepada Faisal yang diketahui merupakan Kabid di Dinas PU Batu Bara via WhatsApp.Faisal menjelaskan, proyek jalan tersebut merupakan proyek dari Dinas Perkim Sumut dan diserahkan ke Dinas Perkim Batubara dengan menggunakan dana DAK.saat hendak dikonfirmasi lebih lanjut Faisal enggan memberi penjelasan.
Dilokasi pekerjaan, terlihat 8 pekerja tengah mengaduk semen secara manual dengan menggunakan molen.saat kru media menanyakan kepekerja siapa pelaksananya? Menurut para pekerja pelaksananya dikenal bernama Ucok.dia yang merupakan pelaksana pekerjaan disini bang,tapi saat ini dia tidak ada.
Kru mencoba mengejar informasi dari Ucok.
Namun sayangnya, saat hendak dikonfirmasi lewat telepon celuler
Ucok enggan menjawab pertanyaan wartawan,akan tetapi menyuruh seseorang yang mengaku bernama Bambang dari Dinas PMD Kab. Batu Bara untuk menjawab kru media.namun Bambang juga tidak memberikan jawaban dari pertanyaan kru media.
Seorang warga yang tinggal didekat lokasi pengerjaan jalan yang enggan namanya dipublikasikan mengatakan bahwa hasil pekerjaan ini takkan bertahan lama. Lihat saja proses pekerjaannya. Dasarnya masih tanah lembek, apa bisa tahan bila dilalui kenderaan,Pondasi aja gak kuat, bagaimana pun campuran semennya akan terhisap tanah dan jalan pun akan rusak berlubang lagi.katanya.
Oleh karena itu diminta
APH dan Kejaksaan Batu Bara,untuk menyelidiki pekerjaan pembuatan jalan di areal perumahan Permai dijalan Bangka, Tanah Merah , Kabupaten Batu Bara yang diduga sarat Korupsi ini.”ujarnya.
(SILALAHI)