Bandung Barat, (Tabloidpilarpost.com), Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menjadwalkan pemeriksaan terhadap 28 saksi kasus dugaan tindak pidana korupsi terkait pengadaan barang tanggap darurat bencana Covid-19 pada Dinas Sosial Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung Barat Tahun 2020 yang melibatkan Bupati non aktif Bandung Barat Aa Umbara Sutisna, pada Senin (19/4/2021).
Agenda pemeriksaan KPK terhadap 28 saksi akan dilakukan di Kantor Polres Cimahi, Jalan Jenderal H. Amir Machmud No.333, Cigugur Tengah, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi.
“Hari ini 19 April 2021 pemeriksaan saksi Aa Umbara Sutisna perkara tindak pidana korupsi terkait pengadaan barang tanggap darurat bencana Pandemi Covid 19 pada Dinas Sosial Pemkab Bandung Barat Tahun 2020,” kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri kepada wartawan Tabloidpilarpost.com via pesan aplikasi WhatsApp.
Dalam pemeriksaan tersebut, KPK menjadwalkan pemanggilan terhadap sejumlah pihak mulai dari sejumlah pejabat Pemkab Bandung Barat, pihak swasta, hingga anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) yang juga anak Aa Umbara, Rian Firmansyah.
Sebelumnya, pada Kamis, 15 April 2021, Pejabat Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan telah menginstruksikan Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemkab Bandung Barat yang berurusan dengan KPK untuk bersikap kooperatif.
Hal itu guna membantu tim penyidik KPK dalam mengusut tuntas kasus korupsi di Pemkab Bandung Barat. Dengan begitu, kinerja Pemkab Bandung Barat bisa kembali mulus untuk akselerasi lebih maju.
“Terkait pemeriksaan dari KPK, saya meminta SKPD yang berurusan dengan KPK saya minta untuk kooperatif. Tolong sampaikan apa adanya dan jangan ada yang ditutup-tutupi,” ujar Hengky Kurniawan.
Berikut 28 saksi yang diperiksa KPK pada hari ini ;
1. Asisten II Pembangunan dan Ekonomi Setda Pemkab Bandung Barat, Maman Sulaeman
2. Staf Keuangan CV Bintang Pamungkas, Ririn Rahmawati
3. Swasta, Rian Firmansyah
4. Swasta, Asep Lukman Hermawan
5. Mengurus rumah tangga, Mitha Irniansyah
6. Wiraswasta, H Kokon Risman
7. Wakil Direktur PT Jagat Dirgantara, Gina Tresnawati
8. PNS atau Kepala Dinas PUPR Pemkab Bandung Barat, Rahmat Adang Syafaat
9. Wakil Direktur CV Jayakusuma Cipta Mandiri, Dida Garnida
10.PNS, Drs. Imam Santoso Mulyo R, M.Pd
11. Ibu rumah tangga, Nani Setia Ningsih
12. PNS atau Bendahara Pengeluaran pada Dinas Sosial Kabupaten Bandung Barat, Priyo Nugroho
13. Direktur Utama PT Jagat Dirgantara, Asep Cahyadinata
14. Direktur CV Sentral Sayuran Garden City, Yusup Sumarna
15. Karyawan CV Jaya Kusuma Ciptamandiri dan CV Satria Jakatamilung, Hardy Febrian Sobana
16. PNS atau Kasubag Verifikasi Bagian Keuangan pada Sekretariat DPRD Bandung Barang, Diane Yuliandari
17. Wiraswasta, Denny Indra Mulyawan
18. Karyawan PT Jagat Dir Gantara Bagian Administrasi Umum, Donih Adhy Heryady
19. Kepala Dinas Sosial Pemkab. Bandung Barat, Heri Partomo
20. Direktur CV Satria Jakatamilung, Asep Saefudin
21. PNS pada Dinas PUPR Pemkab Bandung Barat, Rerry Sri Rezeki
22. PNS atau Kasubbag Program & Keuangan pada Dinas PUPR Pemkab. Bandung Barat, Erni Susianti
23. PNS pada Dinas PUPR Pemkab Bandung Barat, Anang Widianto
24. PNS pada Kasi Pemeliharaan Bidang Binamarga Dinas PUPR Pemkab. Bandung Barat, Candra Kusumawijaya
25. PNS pada Dinas PUPR Pemkab. Bandung Barat, Aan Sopian Gentina
26. PNS pada Kasi SDM pada Dinas Kesehatan Pemkab. Bandung Barat, Rita Nurcahyani
27. PNS pada Kabid SDK Dinas Kesehatan Pemkab. Bandung Barat, Tuty Heriyati
28. Ajudan Bupati, Kamaludin
(Redaksi)
Sumber Berita Juru Bicara KPK RI Ali Fikri